Dalam dunia literasi, novel menjadi salah satu bentuk karya sastra yang paling banyak digemari. Namun, tidak semua orang menyadari bahwa novel memiliki beragam jenis dengan ciri khas dan kekuatan masing-masing. Mengenal jenis-jenis novel bukan hanya penting bagi pembaca, tapi juga menjadi bekal utama bagi penulis pemula.
Setiap jenis-jenis novel memiliki gaya penceritaan, tema, dan pendekatan berbeda yang bisa memengaruhi cara pembaca menikmati cerita. Kamu pun bisa menjadikannya sebagai referensi untuk menentukan arah atau genre tulisan yang ingin dikembangkan. Dengan memahami jenis-jenis novel, proses menulis akan terasa lebih terarah dan menyenangkan.
Daftar isi
ToggleJenis-Jenis Novel yang Wajib Diketahui Pembaca dan Penulis Pemula
Di artikel ini, kita akan membahas berbagai jenis-jenis novel yang umum ditemukan. Penjelasan ini tidak hanya membuka wawasan kita, tapi juga memberikan inspirasi bagi kita yang ingin mencoba memulai menulis novel.
Artikel yang sesuai:
Novel Berdasarkan Genre
Ketika memilih novel, banyak pembaca biasanya mempertimbangkan genre sebagai acuan utama. Setiap genre memiliki daya tarik tersendiri yang bisa pemikat pembaca dengan minat berbeda.
1. Novel romance
Novel romance atau novel percintaan adalah salah satu genre yang paling populer dan enggak pernah sepi peminat. Ceritanya biasanya fokus pada hubungan emosional dan romantis antara dua tokoh utama, lengkap dengan konflik dan drama yang bikin baper.
Kadang ceritanya manis banget kaya permen kapas, tapi ada juga yang penuh lika-liku sampai bikin pembaca gemas sendiri. Genre ini cocok banget buat kamu yang suka cerita hangat tentang cinta, baik yang berakhir bahagia maupun yang menyisakan air mata.
2. Novel komedi
Buat kamu yang suka cerita ringan dan bisa bikin ketawa, novel komedi adalah pilihan yang pas. Genre ini menyajikan kisah-kisah yang kocak, penuh kejadian absurd, dan tokoh-tokoh dengan kepribadian unik yang sering bikin geleng-geleng kepala. Dari gaya bercerita sampai dialog antar tokohnya, semuanya dirancang buat menghibur dan memancing tawa pembaca.
Menariknya, di balik kelucuan yang disuguhkan, banyak novel komedi yang menyisipkan kritik sosial atau pesan moral yang dibungkus dengan cara santai. Jadi meskipun kamu lagi ketawa-tawa, bisa jadi kamu juga dapat pandangan baru tentang kehidupan. Genre ini cocok dibaca saat lagi suntuk, butuh hiburan, atau pengen istirahat dari cerita-cerita yang berat.
3. Novel misteri
Buat yang suka tebak-tebakan dan adu feeling sama alur cerita, novel misteri bisa jadi genre favorit. Ceritanya biasanya dipenuhi teka-teki, kejadian janggal, atau kasus yang harus dipecahkan entah itu pembunuhan, pencurian, atau rahasia masa lalu yang kelam. Pembaca diajak menelusuri petunjuk demi petunjuk, sering kali bersama tokoh utama yang jadi detektif, jurnalis, atau orang biasa yang enggak sengaja terlibat.
Hal yang bikin novel misteri seru adalah plot twist-nya. Kadang kamu udah yakin siapa pelakunya, tapi ternyata salah total. Selain bikin penasaran, genre ini juga melatih kejelian dalam menangkap detail dan membaca karakter. Cocok banget buat kamu yang suka cerita penuh ketegangan tapi bikin nagih dari awal sampai akhir.
4. Novel fantasi
Kalau kamu suka cerita yang bisa membawa ke dunia lain, penuh keajaiban dan hal-hal yang enggak bisa ditemukan di dunia nyata, novel fantasi adalah jawabannya. Genre ini sering menyajikan dunia fiktif lengkap dengan makhluk ajaib, sihir, kerajaan, dan tokoh-tokoh dengan kekuatan luar biasa. Yang bikin novel fantasi seru adalah dunianya yang luas dan detail.
Kadang ada bahasa baru, peta buatan, bahkan sejarah panjang yang dirancang khusus dalam ceritanya. Meski penuh unsur imajinasi, cerita fantasi tetap bisa menyampaikan tema serius seperti perjuangan, keberanian, atau konflik moral. Genre ini cocok buat kamu yang suka petualangan seru dan ingin tenggelam dalam dunia yang benar-benar berbeda dari keseharian.
5. Novel horor
Jenis-jenis novel berdasarkan genre lainnya ada novel horor. Genre ini penuh dengan cerita menyeramkan, suasana mencengkam, dan sering kali menghadirkan makhluk atau kejadian yang enggak bisa dijelaskan secara rasional. Kita diajak masuk ke dalam dunia yang penuh dengan arwah, atau bahkan kekuatan gelap yang mengancam kehidupan tokoh utama.
Yang bikin seru, novel horor enggak cuma soal takut-takutan. Banyak cerita horor yang juga mengangkat tema psikologis atau sosial, seperti rasa takut terhadap hal-hal yang enggak terlihat, trauma masa lalu, atau kekuatan jahat yang merasuki seseorang. Genre ini cocok banget buat kamu yang suka diuji keberanian dan ingin merasakan sensasi horor yang bikin jantung berdegung kencang.
6. Novel science fiction
Kalau kamu penasaran sama masa depan, atau teknologi canggih, novel science fiction bisa jadi genre favoritmu. Genre ini biasanya membahas hal-hal yang berkaitan dengan sains, seperti robot, kecerdasan buatan, atau perjalanan waktu. Walaupun banyak unsur imajinasi, cerita-cerita di genre ini tetap berakar pada logika dan teori ilmiah.
Hal menarik lainnya, science fiction enggak cuma soal gadget keren atau alien menyeramkan. Banyak juga yang menyentuh isu-isu serius, seperti krisis lingkungan, konflik etika dalam teknologi, atau pertanyaan filosofis soal manusia dan kemanusiaan. Genre ini cocok buat kamu yang suka berpikir “gimana kalau…” dan tertarik menjelajahi kemungkinan-kemungkinan baru lewat cerita yang memadukan ilmu pengetahuan dan imajinasi.
7. Novel fanfiction
Fanfiction adalah jenis novel fiksi yang ditulis berdasarkan dunia atau tokoh dari karya lain yang sudah ada. Bisa berasal dari novel, film, drama, game, atau bahkan tokoh nyata seperti idol K-pop atau aktor. Penulis fanfiction biasanya mengambil karakter favorit mereka dan membuat cerita versi sendiri.
Novel Berdasarkan Usia Pembaca
Enggak semua novel cocok dibaca semua umur, makanya ada pengelompokan berdasarkan usia pembaca. Masing-masing punya gaya bahasa, tema, konflik yang disesuaikan dengan tingkat pemahaman dan minat pembacanya.
1. Novel anak
Novel anak ditulis khusus untuk pembaca usia dini, biasanya mulai dari usia 7 hingga 12 tahun. Bahasa yang digunakan juga sederhana, supaya anak-anak enggak kesulitan mengikuti jalan cerita.
Selain untuk hiburan, novel anak juga punya tujuan edukatif. Banyak cerita yang diselipkan pesan moral, seperti pentingnya jujur, atau tolong-menolong antar sesama. Genre ini cocok buat melatih imajinasi sekaligus membangun kebiasaan membaca sejak dini.
2. Novel remaja
Novel remaja atau sering disebut young adult, ditunjukkan untuk pembaca usia 13 sampai 18 tahun. Ceritanya biasanya menggambarkan kehidupan masa remaja, yang penuh gejolak, mulai dari pencarian jati diri, persahabatan, cinta pertama, sampai konflik dengan keluarga atau lingkungan sekitar.
Yang bikin novel remaja menarik, isinya sering kali terasa dekat dengan pengalaman pembaca di usia yang sama. Banyak tokoh yang digambarkan sebagai sosok yang sedang tumbuh, belajar, dan mencoba memahami dunia di sekitarnya.
3. Novel dewasa
Novel dewasa ditunjukkan untuk pembaca yang berusia di atas 18 tahun karena biasanya mengangkat tema-tema yang lebih kompleks dan emosional. Ceritanya bisa tentang kehidupan rumah tangga, karier, konflik batin, hingga isu sosial dan politik.
Di genre ini, tokoh-tokohnya sering kali digambarkan sebagai orang dewasa yang sedang menghadapi realita hidup, seperti kegagalan. kehilangan, atau krisis identitas. Novel dewasa cocok buat kamu yang ingin bacaan yang lebih serius, dan menggugah emosi.
Novel Berdasarkan Nyata dan Tidaknya
Dilihat dari apakah ceritanya benar-benar terjadi atau hanya hasil imajinasi, novel bisa dibagi menjadi dua, yakni fiksi dan nonfiksi. Berikut pembahasan lebih lanjutnya.
1. Novel fiksi
Novel fiksi adalah jenis novel yang ceritanya sepenuhnya hasil imajinasi penulis. Bisa jadi tokohnya enggak pernah ada di dunia nyata, latar tempatnya hanya rekaan, atau konflik ceritanya benar-benar karangan. Tapi justru di situlah letak daya tariknya novel fiksi karena bisa membawa pembaca ke dunia yang sama sekali baru.
2. Novel non fiksi
Novel nonfiksi adalah jenis novel yang ceritanya berdasarkan kisah nyata. Penulis biasanya mengangkat pengalaman hidup seseorang, peristiwa sejarah, atau kejadian yang benar-benar terjadi, tapi disajikan dengan gaya bercerita seperti fiksi. Jadi meskipun isinya nyata, penyampaiannya tetap menarik dan emosional.
Setelah mengenal berbagai jenis-jenis novel dari segi genre, usia pembaca hingga kenyataan atau tidaknya, kita bisa lihat betapa luas dan berwarnanya dunia sastra. Setiap jenis-jenis novel punya keunikan sendiri, dan semuanya bisa jadi sumber inspirasi maupun hiburan yang menarik.
Buat kamu yang baru mulai menulis atau ingin lebih mendalami bacaan, memahami jenis-jenis novel ini bisa jadi bekal awal yang penting. Dengan tahu perbedaan dan ciri-cirinya, kamu bisa lebih mudah menentukan gaya menulis atau memilih bacaan yang sesuai dengan minat kamu.